Hubungan antara Kualitas Pertemanan dengan Kebahagiaan Pada Dewasa Awal yang Mengalami Quarter Life Crisis
Abstract
Terjalinnya pertemanan yang berkualitas akan membantu individu untuk memiliki kebahagiaan dan dukungan dari orang lain, serta tidak mengisolasi diri selama di fase quarter life crisis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kualitas pertemanan dengan kebahagiaan pada dewasa awal yang mengalami quarter life crisis. Pemilihan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling dan skrining untuk menyesuaikan kriteria yang telah ditetapkan peneliti sehingga sampel pada penelitian ini sebanyak 209 partisipan. Adapun alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan skala kualitas pertemanan dan kebahagiaan. Hasil uji validitas skala kebahagiaan tidak ada item yang gugur, namun skala kualitas pertemanan memiliki satu item yang gugur. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan uji korelasi Kendall’s Tau yang menghasilkan 0.378 > r tabel 0.114 dan nilai sig 0.000 (p < 0.05) yang menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara kualitas pertemanan dengan kebahagiaan pada dewasa awal yang mengalami quarter life crisis dengan arah positif. Berdasarkan hasil uji hipotesis yang telah dilakukan terlihat bahwa semakin tinggi kualitas pertemanan pada dewasa awal yang mengalami quarter life crisis maka semakin tinggi kebahagiaan individu tersebut, dan sebaliknya.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Abidin, Z. (2017). Meningkatkan kebahagiaan remaja panti asuhan dengan sabar. Jurnal Psikologi Integratif, 5(1), 32–46. https://doi.org/https://doi.org/10.14421/jpsi.2017.%25x
Andalib, A. G. G., & Pohan, H. D. (2023). Quarter life crisis ditinjau dari faktor demografi. Jurnal Psikologi Talenta Mahasiswa, 3(2), 40–47. https://doi.org/10.26858/jtm.v3i2.51714
Anggraeni, A. S., & Hijrianti, U. R. (2023). Peran dukungan sosial dalam menghadapi fase quarter life crisis dewasa awal penyandang disabilitas fisik. Cognicia, 11(1), 15–23. https://doi.org/10.22219/cognicia.v11i1.26176
Anggraeni, K. P. (2016). Hubungan antara self disclosure dengan intimasi pertemanan pada mahasiswa universitas negeri yogyakarta angkatan tahun 2012. Jurnal Riset Mahasiswa Bimbingan Dan Konseling, 5(1), 1–10.
Arini, D. P. (2021). Emerging adulthood : pengembangan teori erikson mengenai teori psikososial pada abad 21. Jurnal Ilmiah Psyche, 15(01), 11–20. https://doi.org/10.33557/jpsyche.v15i01.1377
Artiningsih, R. A., & Savira, S. I. (2021). Hubungan loneliness dan quarter life crisis pada dewasa awal. Character: Jurnal Penelitian Psikologi, 8(5). https://doi.org/10.26740/cjpp.v8i5.41218
Azwar, S. (2012). Metode penelitian psikologi (2nd Ed.). Pustaka Belajar.
Chandra, G., & Harahap, F. (2022). Hubungan kualitas persahabatan dengan kebahagiaan pada mahasiswa. Acta Psychologia, 4(2), 107–115. https://doi.org/10.21831/ap.v4i2.58850
Chandra, G., & Harahap, F. (2023). Hubungan kualitas persahabatan dengan kebahagiaan pada mahasiswa. Acta Psychologia, 4(2), 107–115. https://doi.org/10.21831/ap.v4i2.58850
Fangidae, S. I., & Antika, E. R. (2023). Pengaruh kualitas persahabatan terhadap kebahagiaan siswa sma. Indonesian Journal Of Guidance And Counseling: Theory And Application, 12(1), 79–94. https://doi.org/10.15294/ijgc.v12i1.69819
Farida, E. M., & Tjiptorini, S. (2021). Pengaruh kualitas friendship terhadap subjective well-being pada usia dewasa awal. Jurnal Ilmiah Penelitian Psikologi: Kajian Empiris & Non-Empiris, 8(1), 1–12. https://doi.org/10.22236/jippuhamka.v7i1.9272
Fazira, S. H., Handayani, A., & Lestari, F. W. (2023). Faktor penyebab quarter life crisis pada dewasa awal. Jurnal Pendidikan Dan Konseling, 5(2), 1349–1358. https://doi.org/10.31004/jpdk.v5i2.13500
Gawas, A. G. A. (2024). The effect of optimism, happiness and self-esteem on quality of life among yemeni university students. Indonesian Psychological Research, 6(1), 17–28. https://doi.org/10.29080/ipr.v6i1.1168
Gunawan, C. A. I. (2020). Kebahagiaan remaja panti asuhan (happiness of the teenagers who live in orphanage). Mind Set, 11(2), 68–85. https://doi.org/10.35814/mindset.v11i02.1385
Hasyim, F. F., Setyowibowo, H., & Purba, F. D. (2024). Factors contributing to quarter life crisis on early adulthood: a systematic literature review. Psychology Research And Behavior Management, 17, 1–12. https://doi.org/10.2147/PRBM.S438866
Hayati. (2022). Perbandingan kualitas sharing pada laki-laki dan perempuan dewasa muda saat bersahabat dan saat menjadi sepasang kekasih. JP3SDM, 11(2), 17–34. https://doi.org/10.37721/psi.v11i1.1026
Indira, L., & Rima, N. (2022). Gambaran loneliness pada wanita lajang yang berkarir. Intensi: Jurnal Psikologi, 1(2), 60–71. http://repo.jayabaya.ac.id/id/eprint/2489
Iqomah, Meyritha, & Yoga. (2021). Gambaran quarterlife crisis pada emerging adulthood. Jurnal Psikologi Terapan (Jpt), 4(2), 93–101. https://doi.org/10.29103/jpt.v4i2.10205
Issom, F. L., & Aprilia, F. (2019). Pengaruh kecerdasan emosi terhadap stres kerja pada pengajar muda di gerakan indonesia mengajar. Jurnal Penelitian Dan Pengukuran Psikologi, 8(1). https://doi.org/10.21009/JPPP.081.01
Jamain, R. R., Sari, N. P., & Ningrum, S. M. (2023). Benarkah terjadi fase quarterlife crisis pada mahasiswa? Annual Guidance And Counseling Academic Forum, 133–137. https://proceeding.unnes.ac.id/agcaf/article/view/2547/
Kamilah, A. N., & Rahmasari, D. (2023). Hubungan antara regulasi emosi dengan kebahagiaan pada remaja madya. Character : Jurnal Penelitian Psikologi, 10(02), 640–656. https://doi.org/10.26740/cjpp.v10i2.53973
Kaparang, G. J., & Himawan, K. K. (2021). Isolasi atau integrasi sosial: peran kualitas pertemanan dalam menunjang kepuasan hidup dewasa muda lajang di indonesia. Jurnal Studi Pemuda, 10(2). https://doi.org/10.22146/studipemudaugm.71463
Kompas. (2021). Pandemi bikin orang indonesia tidak bahagia. Apa pemicunya? https://lifestyle.kompas.com/read/2021/09/02/162713520/pandemi-bikin-orang-indonesia-tidak-bahagia-apa-pemicunya
Kusumaningrum, N. A. D., & Jannah, M. (2023). Representasi quarter life crisis pada dewasa awal ditinjau berdasarkan demografi. Character: Jurnal Penelitian Psikologi, 10(02), 18–27. https://doi.org/10.26740/cjpp.v10i2.53204
Lestari, Y. I., & Palasari, W. (2020). Hubungan antara kualitas persahabatan dengan kebahagiaan pada santri pondok pesantren iik riau. Jurnal Psikologi Jambi, 5(2), 17–27. https://doi.org/10.22437/jpj.v7i2.12637
Linkedin. (2017). New Linkedin Research Shows 75 Percent Of 25-33 Year Olds Have Experienced Quarter-Life Crises. https://news.linkedin.com/2017/11/new-linkedin-research-shows-75-percent-of-25-33-year-olds-have-e
Manurung, J. D., & Simarmata, N. I. P. (2023). Pengaruh quarter life crisis terhadap subjective well-being pada dewasa awal di kota medan. Jurnal Pendidikan Tambusai, 7(2), 15966–15973. https://doi.org/10.31004/jptam.v7i2.8894
Mariyati, L. I., & Rezania, V. (2021). Psikologi perkembangan: sepanjang kehidupan manusia. https://doi.org/10.21070/2021/978-623-6292-34-1
Melati, I. S. (2024). Quarter life crisis: apa penyebab dan solusinya dilihat dari perspektif psikologi? INNER: Journal Of Psychological Research, 4(1), 52–57. https://aksiologi.org/index.php/inner/article/view/1720
Nabila Marfuatunnisa, Harnadia Firsya Difa, Laura Thessalonica Oko, Novita Sariling Ling, & Rebecca Hananiah. (2023). Dinamika wanita dewasa awal yang lajang dalam menyikapi romantic loneliness. Seurune, Jurnal Psikologi Unsyiah, 6(1), 29–58. https://doi.org/10.24815/s-jpu.v6i1.26415
Nasution, F. S. M. (2024). Eksplorasi psikososial: dampak harga diri dan kualitas pertemanan terhadap kepuasan hidup pada volunteer di surabaya. Journal Syntax Idea, 6(4).
Novianti, L. E., Wungu, E., & Purba, F. D. (2020). Quality of life as a predictor of happiness and life satisfaction. Jurnal Psikologi, 47(2), 93–103. https://doi.org/10.22146/jpsi.47634
Nugsria, A., Pratitis, N. T., Arifiana, I. Y., & Psikologi, F. (2023). Quarter life crisis pada dewasa awal: bagaimana peranan kecerdasan emosi? INNER: Journal Of Psychological Research, 3(1), 1–10.
Nusantara, Z. P., Minarni, & Hayati, S. (2023). Hubungan kualitas persahabatan dengan kebahagiaan pada mahasiswa di universitas bosowa. Jurnal Psikologi Karakter, 3(1), 202–206. https://doi.org/10.56326/jpk.v3i1.2054
Phua, J., Jin, S. V., & Kim, J. (Jay). (2017). Uses and gratifications of social networking sites for bridging and bonding social capital: a comparison of facebook, twitter, instagram, and snapchat. Computers In Human Behavior. https://doi.org/10.1016/j.chb.2017.02.041
Pohan, F. A., & Dalimunthe, H. A. (2017). Hubungan intimate friendship dengan self-disclosure pada mahasiswa psikologi pengguna media sosial facebook. Jurnal Diversita, 3(2), 2461–1263.
Purnamasari, I. (2020). Hubungan antara efikasi diri dengan kecemasan. Psikoborneo: Jurnal Ilmiah Psikologi, 8(2), 238–248. https://doi.org/10.30872/psikoborneo.v8i2.4907
Putra, R. N. (2022). Hubungan kualitas persahabatan dengan harga diri pada siswa sma negeri 2 sigli. https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/26594
Putri, A. F. (2019). Pentingnya orang dewasa awal menyelesaikan tugas perkembangannya. SCHOULID: Indonesian Journal Of School Counseling, 3(2), 35–40. https://doi.org/10.23916/08430011
Rachmanie, A. S. L., & Swasti, I. K. (2022). Peran kualitas persahabatan terhadapttingkat stres dengan mediator kesepian. Gadjah Mada Journal Of Psychology, 8(1), 82–94. https://doi.org/10.22146/gamajop.69047
Rahmayanti, A. F., & Ediati, A. (2022). Pertemanan online dan pengungkapan diri pada dewasa awal pengguna instagram. Jurnal Empati, 11(5), 325–331. https://doi.org/10.14710/empati.0.36740
Ratih, K. W., & Winta, M. V. I. (2024). Memahami fenomena quarter life crisis pada generasi z : tantangan dan peluang. Jurnal Kesehatan Tambusai, 5(3). https://doi.org/10.31004/jkt.v5i3.28221
Rifayanti, R., Sofia, L., Maisyah, S., Nurrahmah, N., & Insani, N. (2022). Mindfulness based cognitive theraphy: lowering the quarter life crisis in achieving happiness. Jurnal Aisyah : Jurnal Ilmu Kesehatan, 7(3), 889–894. https://doi.org/10.30604/jika.v7i3.1262
Robinson, O. C. (2015). Emerging adulthood, early adulthood and quarter-life crisis: updating erikson for the twenty-first century. Emerging Adulthood In A European Context, 17–30.
Sabila, L. N., Ramadhani, S. No., Rosellawati, V. M., & Latifah, A. U. (2023). Uji validitas dan uji normalitas skala kebahagiaan (happiness) sebagai alat ukur psikologis.
Sandjojo, C. T. (2017). Hubungan antara kualitas persahabatan dengan kebahagiaan pada remaja urban. Calyptra: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya, 6(2), 1721–1739.
Sari, A. Q., Sukestiyarno, Y. L., & Agoestanto, A. (2017). Batasan prasyarat uji normalitas dan uji homogenitas pada model regresi linear. Unnes Journal Of Mathematics, 6(2), 168–177. http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/ujm
Sari, F. W., & Fauziah, N. (2019). Hubungan antara self monitoring dengan penyesuaian sosial pada mahasiswa rantau minang di universitas diponegoro. Jurnal Empati, 8(1), 10–20. https://doi.org/10.14710/empati.2019.23568
Sayekti, N. P., Agustin, A. P., & Ariesty, A. C. (2023). Mengatasi pelanggaran asumsi klasik dalam analisis data teknik dan strategi. Madani: Jurnal Ilmiah Multidisiplin, 1(11), 817–822.
Schmitt, M. D. (2023). Igen: why today’s super-connected kids are growing up less rebellious, more tolerant, less happy-and completely unprepared for adulthood-and what that means for the rest of us. By Jean Twenge: A Book Review. TAFCS Research Journal, 10(1). https://doi.org/10.1353/grp.2018.0004
Seligman, M. (2018). Perma and the building blocks of well-being. Journal Of Positive Psychology, 13(4), 333–335. https://doi.org/10.1080/17439760.2018.1437466
Siregar, D. R. (2023). Gambaran quarter life crisis pada mahasiswa fakultas psikologi di universitas medan area. In Universitas Medan Area. https://repositori.uma.ac.id/handle/123456789/21627
Soetikno, N., Yesia, M., Youpiter, Y. C., Lyana, H., Aprilia, S. D., Harahap, R. S., & Santoso, N. M. (2023). The happiness of farmers in tegal bedug village, indramayu district. Sodality: Jurnal Sosiologi Pedesaan, 11(1), 1–12. https://doi.org/10.22500/11202341781
Soviana, L. (2020). Hubungan kualitas persahabatan dengan resiliensi pada remaja yang orang tuanya bercerai. Psycho Holistic, 2(1), 129–140. https://doi.org/10.35747/ph.v2i1.618
Sugiyono. (2015). Metode penelitian kombinasi (mixed methods). Alfabeta.
Sugiyono, & Susanto, A. (2015). Cara mudah belajar spss & lisrel (teori dan aplikasi untuk analisis data penelitian). Alfabeta.
Taufiqah, H. (2024). Pengaruh harga diri dan kepuasan hidup terhadap kesepian pada dewasa awal lajang. PAEDAGOGY : Jurnal Ilmu Pendidikan Dan Psikologi, 4(1), 15–22. https://doi.org/10.51878/paedagogy.v4i1.2755
Walisongo, M. B. U. (2023). Pengaruh fase quarter life crisis dalam kesehatan mental dengan sudut pandang islami. Pkbi kota semarang. https://www.pkbikotasemarang.id/2023/10/pengaruh-fase-quarter-life-crisis-dalam.html
Yunanto, T. A. R., & Putra, D. A. A. (2023). Pengalaman mencapai flourishing pada masa quarter-life crisis. Journal Of Psychological Science And Profession, 7(3), 236–255. https://doi.org/10.24198/jpsp.v7i3.49496.
DOI: https://doi.org/10.51849/j-p3k.v6i2.694
Refbacks
- There are currently no refbacks.







